Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengungkapkan bahwa sebanyak 429 kepala daerah yang terpilih melalui Pilkada terlibat dalam kasus korupsi. Dalam keterangannya seperti yang dikutip detik.com pada Kamis (18/3/2021), Ghufron tidak memberikan rincian apakah seluruh 429 kasus ditangani oleh KPK atau pihak penegak hukum lainnya.
Dalam rapat koordinasi pencegahan korupsi di Sumatera Barat, Ghufron menegaskan komitmen KPK untuk mengawal para kepala daerah agar terhindar dari praktik korupsi. Dia menyebut KPK sebagai sahabat yang hadir sejak awal untuk mengarahkan, mendampingi, dan mencegah kepala daerah agar tidak terjerumus dalam korupsi.
Ghufron juga mengingatkan bahwa musuh utama kepala daerah bukanlah penegak hukum, melainkan diri mereka sendiri yang kerap tergoda untuk melakukan korupsi. KPK berperan sebagai sahabat yang mencegah agar kepala daerah tidak menyalahgunakan wewenangnya.
Dalam kegiatan koordinasi di Sumbar, Ghufron menekankan pentingnya mencegah penyalahgunaan wewenang yang dapat merugikan negara. Harapannya, kepala daerah hasil Pilkada 2020 dapat diawasi dan diberikan arahan agar pembangunan tidak menyimpang, serta untuk mencegah terjerumus dalam praktik korupsi.[]